Andre Onana Cabut dari MU, Rio Ferdinand Bersyukur: Reaksi dan Dampaknya bagi Manchester United

Andre Onana Cabut dari MU, Rio Ferdinand Bersyukur: Reaksi dan Dampaknya bagi Manchester United beritajam.net – Manchester, 10 September 2025…
1 Min Read 0 15

Andre Onana Cabut dari MU, Rio Ferdinand Bersyukur: Reaksi dan Dampaknya bagi Manchester United

beritajam.net – Manchester, 10 September 2025Andre Onana, kiper asal Kamerun yang sebelumnya dibeli oleh Manchester United (MU) dengan harga mahal pada awal musim 2023, akhirnya memutuskan untuk cabut dari klub. Keputusan yang mengejutkan ini langsung memicu reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk salah satunya adalah Rio Ferdinand, legenda MU, yang justru merasa bersyukur dengan langkah tersebut.

Onana, yang didatangkan dengan harapan menjadi solusi di posisi kiper setelah kepergian David De Gea, ternyata tidak mampu memenuhi ekspektasi besar yang dibebankan kepadanya. Beberapa kesalahan krusial dan penampilan yang tidak konsisten membuat banyak pihak meragukan kemampuannya, dan kini ia memilih untuk hengkang dari Old Trafford.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai alasan di balik keputusan Andre Onana cabut dari MU, reaksi Rio Ferdinand, serta dampak yang akan ditimbulkan bagi Manchester United ke depannya.

1. Andre Onana di Manchester United: Karier yang Tidak Mulus

Andre Onana bergabung dengan Manchester United pada musim panas 2023, dengan harapan besar untuk menggantikan posisi David De Gea yang telah lama mengabdi di Old Trafford. MU mengeluarkan dana cukup besar untuk memboyong Onana, sekitar €50 juta, yang menjadikannya salah satu transfer terbesar klub di posisi penjaga gawang.

Namun, perjalanan karier Onana di MU tidak berjalan sesuai rencana. Sejak debutnya, banyak fans yang merasa kecewa dengan penampilannya yang inkonsisten di bawah mistar gawang. Beberapa pertandingan menunjukkan kesalahan fatal yang langsung berujung pada gol lawan. Salah satu insiden yang paling diingat adalah saat Onana membuat blunder fatal yang berujung pada kekalahan MU di Liga Champions.

1.1. Keterbatasan Teknikal dan Mentalitas

Onana dikenal sebagai kiper dengan kemampuan distribusi bola yang sangat baik, yang menjadi alasan utama MU merekrutnya. Namun, keterampilannya dalam menjaga gawang ternyata tidak cukup untuk mengimbangi level tekanan yang ada di Premier League. Dalam beberapa pertandingan penting, ia terlihat ragu-ragu dan tidak cukup tangguh menghadapi situasi berisiko tinggi.

Selain itu, ada juga kritik terhadap mentalitas Onana yang dinilai tidak cukup kuat untuk menjadi seorang pemimpin di lini belakang. Sebagai penjaga gawang utama, ia harus bisa memberikan rasa aman kepada lini pertahanan, namun kurangnya kepemimpinan di lapangan membuat banyak pihak meragukan kemampuannya untuk bertahan lebih lama di klub sebesar Manchester United.

1.2. Hubungan dengan Manajer Erik Ten Hag

Hubungan Onana dengan Manajer Erik Ten Hag juga tidak bisa dibilang sempurna. Ten Hag memang membawa Onana ke MU, namun keputusan-keputusan yang diambil oleh manajer asal Belanda ini terkait penempatan Onana di starting XI tidak selalu menghasilkan hasil positif. Frustrasi dengan performa kiper barunya, Ten Hag pun mulai mencari opsi lain untuk posisi tersebut, yang semakin memperburuk situasi Onana di Old Trafford.

2. Reaksi Rio Ferdinand: Mengapa Ia Bersyukur?

Kehilangan Andre Onana tentunya bukan keputusan yang mudah bagi Manchester United, namun Rio Ferdinand, legenda MU dan pundit sepak bola yang kini aktif di media, memberikan reaksi yang tidak terduga. Meski terlihat terkejut dengan keputusan Onana cabut, Ferdinand mengungkapkan rasa bersyukur dengan langkah tersebut.

2.1. Ferdinand: ‘Keputusan yang Tepat untuk Klub’

Dalam sebuah komentar di media sosial, Rio Ferdinand menyatakan bahwa keputusan Onana cabut dari MU adalah langkah yang bijaksana bagi kedua belah pihak. Menurut Ferdinand, penampilan Onana yang kurang memuaskan hanya akan merugikan klub dalam jangka panjang. MU memerlukan seorang kiper yang lebih stabil dan dapat diandalkan, sesuatu yang dirasa Onana belum bisa berikan.

Saya rasa ini adalah keputusan yang tepat untuk kedua belah pihak,” ujar Ferdinand. “Manchester United membutuhkan kiper yang bisa mengurangi tekanan pada pertahanan, dan jika Onana tidak bisa memenuhi ekspektasi itu, maka lebih baik jika ia mencari peluang lain.

2.2. Kenapa Ferdinand Merasa Lega?

Meski terdengar kontroversial, Ferdinand merasa lega karena dengan kepergian Onana, MU bisa memulai babak baru di posisi kiper. Ferdinand percaya bahwa kiper MU selanjutnya bisa jadi adalah seseorang yang lebih berpengalaman dan mampu beradaptasi lebih cepat dengan gaya permainan Ten Hag. Selain itu, ia juga menekankan bahwa keputusan ini akan memberi dampak positif terhadap kekompakan tim secara keseluruhan, dengan mengurangi potensi ketegangan di ruang ganti yang bisa timbul akibat ketidakpastian posisi kiper utama.

2.3. Menilai Performa MU Tanpa Onana

Menurut Ferdinand, meskipun kepergian Onana mungkin akan menambah sedikit kekhawatiran di lini belakang, hal ini tidak akan memengaruhi performa tim secara keseluruhan. Ferdinand menyebut bahwa Manchester United adalah klub besar yang selalu bisa menemukan solusi, termasuk mencari kiper pengganti yang lebih mumpuni.

3. Dampak Kepergian Onana bagi Manchester United

Keputusan Andre Onana cabut dari MU tentu akan menimbulkan dampak besar bagi Manchester United. Meski dihadapkan pada kesulitan di lini belakang, kepergian Onana membuka peluang bagi klub untuk mencari pengganti yang lebih solid.

3.1. Pencarian Kiper Pengganti: Siapa yang Tepat?

Dengan Onana cabut, MU kini harus segera mencari pengganti yang tepat di posisi penjaga gawang. Beberapa nama sudah mulai mencuat, dan beberapa laporan menyebut bahwa David Raya dari Brentford menjadi salah satu kandidat yang kuat. Dean Henderson, yang saat ini dipinjamkan ke Nottingham Forest, juga disebut-sebut sebagai opsi yang memungkinkan untuk kembali ke Old Trafford.

MU membutuhkan seorang kiper yang bisa memberi keamanan lebih di belakang dan tidak takut dengan tekanan, terutama saat bermain di laga-laga besar. Tentunya, kiper pengganti Onana harus mampu beradaptasi dengan gaya permainan yang menuntut distribusi bola yang cepat dan akurat.

3.2. Pengaruh terhadap Tim dan Mentalitas Pemain

Kepergian Onana juga akan mempengaruhi mentalitas tim. Para pemain belakang MU harus segera beradaptasi dengan perubahan ini dan menemukan komunikasi yang lebih baik dengan kiper baru. Hal ini juga akan mengurangi kebingungannya dalam menghadapi situasi-situasi tekanan yang sering muncul di pertandingan.

Selain itu, mood tim secara keseluruhan dapat lebih positif, karena kehilangan kiper yang tidak bisa diandalkan akan memberikan ruang untuk pemain-pemain lain untuk menunjukkan kemampuan mereka lebih maksimal.

3.3. Fokus MU untuk Kembali ke Jalur Kemenangan

Sekarang, yang harus dihadapi oleh Manchester United adalah bagaimana memperbaiki lini belakang dan berfokus pada performa tim secara keseluruhan. Setelah kekecewaan yang ditimbulkan oleh Onana, klub harus lebih cermat dalam memilih pengganti yang tidak hanya memiliki kemampuan teknikal yang mumpuni, tetapi juga memiliki mentalitas yang tepat untuk menghadapi tekanan besar di MU.

4. Penutup: Keputusan yang Menguntungkan bagi Semua Pihak

Keputusan Andre Onana cabut dari MU memang mengejutkan, namun keputusan ini bisa jadi langkah terbaik baik untuk Onana maupun untuk Manchester United. Sebagai klub, MU bisa fokus untuk mencari kiper yang lebih sesuai dengan filosofi permainan Ten Hag. Sementara itu, Onana juga bisa mencari tempat yang lebih cocok untuk kariernya, jauh dari tekanan tinggi yang ada di Old Trafford.

Sean Nelson