Satu Orang Santri Ponpes di Tabir Tenggelam Saat Mandi di Sungai

Ilustrasi, foto: ist
Ilustrasi, foto: ist /


MERANGIN,beritajam.net - Muhammad Rafi (18) salah satu santri Pondok Pesantren Tanfsir Nabawi dikabarkan hilang tenggelam di sungai Semanyo, Tabir sekira pukul 11.20 WIB, Senin (13/09/2021) siang.

Hingga saat ini berdasarkan informasi dari Camat Tabir Jalaludin membenarkan kejadian ini dan dikabarkan bahwa korban dikarbarkan belum ditemukan.

"Ya, anak santri pondok pesantren Tafsir Nabawi. Tenggelam siang tadi di sungai Semanyo, sampai saat ini belum ditemukan," kata Jalaludin dikonfirmasi via ponsel pukul 15.22 WIB.

Berdasarkan informasi, lanjut Jalaludin korban tenggelam saat hendak mandi bersama temannya di sungai Semanyo sebelum sholat Zuhur.

Saat hendak mandi korban terpeleset dan masuk ke sungai Semanyo yang debit airnya lagi naik karena tingginya curah hujan mengguyur wilayah tersebut.

"Sekitar pukul 11.20 WIB siang anak ini ke sungai Semayo untuk mandi persiapan sholat zuhur. Waktu mandi ditempat biasanya terpeleset ke aliran sungai yang agak dalam, lalu terbawa arus sungai yang meluap," ujarnya.

Jalaludin mengatakan korban masih dilakukan pencarian oleh warga sekitar dan hingga saat ini belum ditemukan.

"Kami mau ke lokasi, air sungai masih tinggi, masih dilakukan pencarian," sebut Camat.(*)

(Himun Zuhri/Beritajam.net)