Rencana Belajar Tatap Muka Menuai Pro dan Kontra, Dari yang Khawatir Hingga 'Ngaku' Tak Kuat Lagi Jadi Guru Dirumah

Proses belajar mengajar secara tatap muka, foto: istimewa
Proses belajar mengajar secara tatap muka, foto: istimewa /


MERANGIN,beritajam.net - Rencana Pemerintah Kabupaten Merangin membuka sekolah pasca libur semester ini dengan pola tatap muka menuai pro kontra dari para netizen yang tak lain orang tua dari para siswa.

Ada netizen yang meminta pemerintah mempertimbangkan keputusan tatap muka dengan matang dikarenakan banyaknya yang merayakan liburan keluar daerah, hal ini disinyalir dapat membahayakan keselamatan.

"Perlu pertimbangan yang matang pak.... masalahnya banyak guru dan orang tua habis liburan..Kalau mau buka tatap muka guru dan murid harus tes dulu," tulis akun Desra Aswita yang menganjurkan jika tetap tatap muka semua harus di rapid tes.

Beda dengan komentar dari akun Wati Rosma selain minta pertimbangan dia masih sepakat sekolah via daring dilanjutkan.

"Se7 banget mslhnya dlm lbrn banyak yg jln2 keluar kota.demi keselamatan bersama terutama generasi kita.mhn kebijakannya.tukmemberikan tambhan.g.usah tatap mka dlu," tulis akun Wati Rosma.

Baca Juga: Rencana Sekolah Tatap Muka di Merangin, Zubir: Senin Ini Belum Boleh Belajar Tatap Muka

Selain yang pro, ada "cuitan-cuitan" yang kontra dalam menyikapi rencana Dinas Pendidikan untuk kembali mempertimbangkan sekolah luring atau tatap muka. Bahkan komentar 'garang' datang dari akun facebook Hendri Noviko.

Tak tanggung-tanggung melalui komentar akun tersebut, ia minta sekolah ditiadakan dalam setahun ini sepertinya bukan tanpa alasan ia sebagai orang tua sudah 'tak kuat' harus belajar lagi menjadi 'guru' bagi anak-anaknya dirumah dengan banyaknya tugas yang diberikan guru disekolah.

"Lebih baik di tiadakan bae sekolah utk setahun ini.. Dak telap kami orang tuo belajar lg buat ngisi tugas anak2 dirumah.. Guru seenaknya bae ngasih tugas sabalambun hangat...," tulis akun Hendri Noviko.

Selain itu, ada juga komentar "pedas" dari netizen dalam menyikapi persoalan ini, ia bahkan menuding pemerintah diuntungkan dan masyarakat yang dibodohi dengan kasus Corona ini.

"Sebagian pemerintah di untungkan kita sebagai masyarakat sudah dibodohi di hantam isu corona jadijadilah lah hoi penguasa kembalilah ke jalan yg benar sebelum di timpa musibah yg lebih besar" tulis pemilik akun Abdul Gafar.

Reporter : Himun Zuhri